WELCOME

selamat berkunjung di blog ini, semoga dengan bahan yang tersedia di laman blog ini dapat membantu anda

Keluarga Bercana. ( KB )



Perencanaan kehamilan yang aman, sehat dan diinginkan merupakan salah satu faktor penting dalam upaya menghindari kematian. Program tersebut sudah lama kita kenal dengan sebutan Keluarga Berencana (KB). KB juga memberikan keuntungan ekonomi pada pasangan suami istri (Pasutri), keluarga dan masyarakat. Oleh karena itu setiap keluarga termasuk calon pengantin tidak ada salahnya mengenal KB.
Pada perkembangannya KB juga digunakan untuk mengatur siklus haid dan mencegah penularan penyakit. Namun fungsi utamanya tetap untuk mengatur dan membatasi jumlah persalinan.
Kontrasepsi dapat diartikan sebagai menghindarkan konsepsi atau kehamilan.
Sedangkan alat kontrasepsi,adalah segala macam alat atau cara yang di gunakan satu pihak atau kedua belah pihak pasangan suami istri untuk menghindarkan konsepsi.
            Dahulu kala pada abad sebelum masehi,Hipocrates pernah menganjurkan wanita2 yang terlambat haid dan kebanyakan anak untuk bekerja lebih keras atau olah raga lebih berat lagi agar supaya mereka mendapat haid lagi.ada yang mengatakan bahwa abortus atau pengguguran kandungan mungkin merupakan alat kontrasepsi tertua di dunia ini.tetapi abortus ini oleh pandangan Agama apapun tidak di benarkan dan di anggap berdosa bagi mereka yang melakukan tindakan pengguguran ini,bahkan undang2 di beberapa negara pun menganggap bahwa perbuatan ini adalah illegal dan bagi pelakunya dikenakan sanksi hukum .



            Alasan penggunaan kontrasepsi bisa macam-macam, antara lain menunda kehamilan, menjarangkan jarak kehamilan, sampai menyetop kehamilan. “Setiap pasangan pasti punya alasan. Misalnya karena urusan pendidikan, pekerjaan, usia, kesehatan dan lain sebagainya. Bisa juga karena sudah punya anak dan ingin menunda kehamilan berikutnya, atau  ingin berhenti punya anak,” alat kontrasepsi banyak macamnya secara umum dibagi menjadi tiga, yakni alat kontrasepsi mekanik, hormonal, dan kontrasepsi permanen. 

Kontrasepsi Mekanik .

Sifatnya sebagai pelindung. Dalam arti untuk mencegah bertemunya sperma dengan sel telur dalam rahim. Sesuai namanya, kontrasepsi mekanik menggunakan alat yang melekat di tubuh. Berikut macam-macam alat kontrasepsi mekanik:


Kondom: Dulu kondom terbuat dari kulit atau usus binatang. Setiap akan digunakan direndam dulu. Kemudian terbuat dari linen. Kini kondom terbuat dari karet tipis elastis, serta berbentuk kantong. Fungsinya menampung sperma agar tidak masuk ke dalam vagina. Tapi tidak semua orang cocok dengan kondom, misalnya karena alergi karet. Banyak juga yang pakai kondom tapi tetap hamil karena kondom yang digunakan bocor, maklum bahannya sangat tipis.
Efek samping dari kondom adalah bila terdapat alergi terhadap karet kondom.
Keuntungan dari kondom dapat dibeli secara bebas di apotek-apotek, mudah digunakan dan kondom juga memperkecil penularan penyakit kelamin.


Femindom: Alat ini seperti kondom, tapi dipakai oleh perempuan. Bentuknya seperti topi yang menutupi mulut rahim. Terbuat dari bahan karet dan agak tebal. Fungsinya sama dengan kondom laki-laki, tapi ukurannya lebih besar. Bentuknya elastis dan fleksibel sehingga dapat mengikuti kontur vagina, selain itu juga bisa dipakai beberapa jam sebelum melakukan hubungan seksual.  Berbentuk silinder, panjangnya 17 cm dan diameter sekitar 7 cm, di kedua ujungnya satu terbuka dan satunya lagi tertutup, serta terdapat cincin latex di dalamnya yang berguna untuk menutup mulut rahim. Pada bagian ujungnya yang tertutup terdapat busa halus yang bisa merangsang klitoris dan penis sehingga bisa meningkatkan gairah seksual pemakai dan pasangannya. Jika kondom laki-laki lebih praktis penggunaannya, sedangkan femidom agak susah memakainya. Cincin di salah satu ujungnya dimasukkan dengan jari tangan ke dalam vagina dan ditempelkan ke mulut rahim. Setelah berkali-kali latihan barulah akan terasa lebih nyaman menggunakan femidom. Selain harganya yang relatif mahal jika dibandingkan kondom laki-laki, saat bersenggama, sebaiknya posisi perempuan tidak di atas agar sperma tidak tumpah.
Spiral.
Istilah kedokteranya adalah IUD (Intra Uterin Device) atau alat kontrasepsi dalam rahim. Bentuknya kecil dan banyak macamnya. Alat ini dimasukkan ke dalam rahim oleh dokter dengan bantuan alat dan akan menimbulkan reaksi yang dapat mencegah bersarangnya sel telur yang telah dibuahi di dalam rahim. Bisa bertahan dalam rahim selama 2-5 tahun, tergantung jenisnya dan dapat dibuka sebelum waktunya jika seorang perempuan ingin hamil lagi. Setiap bulan, setelah haid selesai, pemakai spiral harus mememeriksanya. “Caranya dengan meraba benang yang ada pada alat kontrasepsi tersebut di mulut rahim. Jika benangnya masih teraba, berarti masih aman. Tapi kalau tidak, bisa saja lepas ke dalam rahim atau keluar karea terbawa darah haid,” menggunakan spiral lebih praktis ketimbang alat kontrasepsi lainnya.
Spermisida.
 Alat ini merupakan senyawa kimia untuk melumpuhkan bahkan membunuh sperma. Bisa berbetuk busa, jeli, krim, tablet vagina, tablet, atau aerosol. Sebelum melakukan hubungan seksual, alat ini dimasukkan ke dalam vagina. Setelah 5-10 menit, hubungan seksual baru dapat dilakukan.
Kekurangan
 spermiside adalah:
a. Merepotkan menjelang hubungan senggama
b. Nilai kepuasan berkurang
c. Dapat menimbulkan iritasi atau alergi
d. Kejadian hamil tinggi sekitar 30% sampai 35% karena pemasangan tidak sempurna atau terlalu cepat melakukan senggama.


Kontrasepsi Hormonal

Kontrasepsi ini menggunakan hormon, dari progesteron sampai kombinasi estrogen dan progesteron. Dijelaskan dr. Febri, fungsi hormon progesteron antara lain mengentalkan cairan di leher rahim sehingga sulit ditembus sperma, dan membuat lapisan dalam rahim menjadi tipis serta tidak layak untuk tumbuhnya hasil konsepsi. Selain itu dapat mencegah pengeluaran sel telur dari indung telur, saluran telur jalannya jadi lambat sehingga mengganggu saat bertemunya sperma dan sel telur. Berikut macam-macam alat kontrasepsi jenis ini:




Pil.
Khasiatnya meningkatkan efektifitas, mengurangi efek samping, dan meminimalisir keluhan. “Berdasarkan penelitian, di Indonesia jenis kontrasepsi ini menduduki jumlah kedua terbanyak dipakai setelah suntikan,”  Pil KB ada yang hanya mengandung hormon progesteron saja, ada juga kombinasi antara hormon progesteron dan estrogen. Diminum setiap hari secara teratur denga sistem 28 atau 22/21. Untuk sistem 28, pil diminum terus tanpa pernah berhenti (21 tablet pil kombinasi dan 7 tablet plasebo). Sedangkan sistem 22/21, minum pil setiap hari kemudian dihentikan selama 7-8 hari supaya menstruasi. Pada setiap pil terdapat perbandingan kekuatan estrogenik atau progesterogenik, melalui penilaian pola menstruasi. Perempuan yang menstruasi kurang dari 4 hari memerlukan pil KB dengan efek estrogen tinggi. Sedangkan perempuan dengan haid lebih dari 6 hari memerlukan pil dengan efek estrogen rendah.
Keuntungan memakai pil KB
a. Bila meminum pil sesuai dengan aturan dijamin berhasil 100%
b. Dapat dipakai pengobatan beberapa masalah:
- Ketegangan menjelang menstruasi
- Perdarahan menstruasi yang tidak teratur
- Nyeri saat menstruasi
- Pengobatan pasangan mandul
c. Pengobatan penyakit endometriosis
d. Dapat meningkatkan libido
.



Kerugian memakai pil KB:
a. Harus minum secara teratur
b. Dalam waktu panjang menekan fungsi ovarium
c. Penyulit ringan
- Berat badan bertambah
- Rambut rontok
- Tumbuh akne
- Mual sampai muntah
d. Mempengaruhi fungsi hati dan ginjal
.
Macam-macam pil KB
- Pil kombinasi : sejak semula telah terdapat kombinasi komponen progesterone/estrogen
- Pil sekuensial
- Porgesteron
- KB Darurat hormonal
Suntik.
 Kontrasepsi suntikan mengandung hormon sintetik. Penyuntikan dilakukan 2-3 kali dalam sebulan, ada juga yang setiap 3 bulan, setiap 10 minggu, dan setiap bulan. Salah satu keuntungan suntikan adalah tidak mengganggu produksi ASI. Pemakaian hormon ini juga bisa mengurangi rasa nyeri dan darah haid yang keluar. Jika tidak dikontrol dapat menyebabkan obesitas karena nafsu makan meningkat. Lapisan lendir rahim juga menjadi tipis sehingga haid sedikit atau tidak haid sama sekali.
Keuntungan suntikan KB
a. Pemberiannya sederhana setiap 8 sampai 12 minggu
b. Tingkat efektivitasnya tinggi
c. Hubungan seks dengan suntikan KB bebas
d. Pengawasan medis yang ringan
e. Dapat dipakai diberikan pasca persalinan, pasca kegugugran atau pasca menstruasi
f. Tidak mengganggu pengeluaran laktasi dan tumbuh kembang bayi
g. Suntikan KB cyclofem diberikan setiap bulan dan peserta KB akan mendapatkan menstruasi
.
Kerugian suntikan KB
a. Perdarahan yang tidak menentu
b. Terjadi amenorea (tidak datang bulan) berkepanjangan
c. Masih terjadi kemungkinan hamil
.

Susuk.
 Disebut alat kontrasepsi bawah kulit, karena dipasang di bawah kulit pada lengan kiri atas. Bentuknya semacam tabung-tabung kecil atau pembungkus plastik berongga dan ukurannya sebesar batang korek api. Susuk dipasang seperti kipas dengan enam buah kapsul. Di dalamnya berisi zat aktif berupa hormon. Susuk tersebut akan mengeluarkan hormon sedikit demi sedikit. Jadi, konsep kerjanya menghalangi terjadinya ovulasi dan menghalangi migrasi sperma. Pemakaian susuk dapat diganti setiap 5 tahun, 3 tahun, dan ada juga yang diganti setiap tahun. Penggunaan kontrasepsi ini biayanya ringan. Pencabutan bisa dilakukan sebelum waktunya jika memang ingin hamil lagi.
Efek sampingnya berupa gangguan menstruasi, haid tidak teratur, bercak atau tidak haid sama sekali. Kecuali itu bisa menyebabkan kegemukan, ketegangan payudara, dan liang senggama terasa kering. Kendala lainnya dalam pencabutan susuk yaitu sulit dikeluarkan karena mungkin waktu pemasangannya terlalu dalam. Hal tersebut dapat menimbulkan infeksi.


Kontrasepsi Permanen.

Kontrasepsi ini biasanya dipilih dengan alasan jumlah anak yang dimiliki sudah cukup. Caranya, suami-istri dioperasi (vasektomi untuk lelaki dan tubektomi untuk perempuan). Tindakan dilakukan pada saluran bibit pada lelaki dan saluran telur pada perempuan, sehingga pasangan tersebut tidak akan mendapat keturunan lagi.
KB Alami
Karena banyak metode kontrasepsi memiliki efek samping yang dapat menimbulkan rasa kurang nyaman dan ada beberapa perempuan yang tingkat toleransi tubuhnya sangat rendah terhadap efek samping alat kontrasepsi yang dipakainya, seperti mual, pusing, problema kulit, obesitas, perdarahan, nyeri perut, resiko kebocoran dan repot. Mereka yang ingin menghindari efek samping alat kontrasepsi, mereka lebih memilih KB alami, yaitu KB tanpa menggunakan alat kontrasepsi. KB alami yang lama adalah dengan cara:
Penarikan penis sebelum terjadinya ejakulasi.
 Cara ini kurang dapat diandalkan karena sperma bisa keluar sebelum orgasme. Selain itu memerlukan pengendalian diri yang tinggi serta penentuan waktu yang tepat


Sistem kalender.
 Hitungan dan prediksi masa subur harus akurat. Senggama boleh dilakukan dalam saat yang diyakini bukan masa subur sang perempuan. Namun tidak semua orang cukup tekun untuk mempelajari metode penghitungannya. cara ini cocok untuk yang punya siklus haid teratur. Perhitungan ini didasarkan saat ovulasi terjadi pada hari ke-14 dari menstruasi yang akan datang dan dikurangi 2 hari karena sperma dapat hidup selama 48 jam setelah ejakulasi dan ditambahkan 2 hari karena sel telur dapat hidup 24 jam setelah ovulasi. Jadi Misalnya siklus haidnya 28 hari dan haid terakhirnya terjadi tanggal 1, tanggal haid bulan berikutnya adalah tanggal 28. Dengan demikian, perkiraan waktu ovulasi anda , yaitu di tengah - tengah periode haid yakni tanggal 14. Jadi, masa subur berada pada rentang tanggal 12 hingga 16.













Berbagai Macam Metode Pada KB Alami.

Metode Kalender: dengan menghitung masa subur berdasarkan perhitungan kalender.
Metode suhu basal: suhu basal adalah suhu badan asli.Suhu basal wanita lebih tinggi setelah terjadi ovulasi daripada sebelum masa ovulasi.Bila suhu basal tubuh lebih tinggi 3 hari berturut-turut daripada 6 hari sebelumnya maka masa subur telah berakhir.
Metode pengamatan lendir: Bila di sekitar alat kelamin terasa basah memasuki masa subur dan bila terasa kering maka memasuki masa tidak subur
Metode Keefe: Wanita meraba sendiri leher rahim dengan memasukan 2 jari ke vagina.Akan terjadi perbedaan pada leher rahim waktu masa subur dan masa tidak subur.
Metode Simpto-termal: Metode yang mengabungkan metode pengamatan lendir dan metode Keefe
Metode menyusui tanpa haid: khusus digunakan untuk menunda kehamilan selama 6 bulan setelah melahirkan dengan memberikan ASI eksklusif
Pada Metode Buatan.
·         Alat kontrasepsi mekanis terdiri dari kondom dan diafragma.Kondom merupakan sarung untuk alat kelamin pria sedangkan diafragma digunakan oleh wanita berupa katert berbentuk seperti topi.
·         Alat kontrasepsi Kimiawi: Contohnya adalah spermisidal yaitu bahan atau zat kimiawi yang digunakan untuk membunuh sperma seperti tablet busa,krim jelly dan tisu KB
·         Alat kontrasepsi hormonal: terdiri dari Pil KB,Suntikan KB dan Susuk KB
·         Alat kontrasepsi dalam rahim: IUD atau spiral
·         Alat kontrasepsi Mantap: Tubektomi adalah pencegahan kehamilan dengan memotong atau mengikat kedua saluran telur pada wanita sedangkan vasektomi adalah mengikat atau memotong saluran mani pada pria.

Efek Samping, Cara Memilih Dan Memasang Alat KB


Alat KB yang dipakai pasangan suami-istri dapat menimbulkan efek samping baik pada suami maupun istri. Indikasi ketidak cocokan... pemakaian alat KB pada istri ditandai dengan hal-hal berikut ini : pusing-pusing, pendarahan atau tidak menstruasi selama sebulan. Jika indikasi-indikasi ini muncul maka istri harus mengganti alat KB. Sedangkan alat KB untuk pria yakni kondom dapat menyebabkan alergi pada kulit suami jika suami memiliki kulit yang sensitif.
Maka, kita harus memilih baik-baik alat KB yang ingin kita gunakan. Berikut ini 5 langkah yang harus dilakukan sebelum memilih dan memasng alat KB :
1.      Jangan takut dalam memilih dan memasang alat KB. Pemilihan dengan penuh pertimbangan dan pemasangan oleh tangan yang tepat menunjang perencanaan masa depan Anda bersama si buah hati.
2.      Konsultasi pada dokter Anda. Informasi dari sumber yang tepat bisa menimbulkan rasa aman secara psikologis/
3.      Selalu berkomunikasi dengan pasangan Anda untuk menjaga kualitas hubungan harian.
4.      Jika beberapa minggu setelah penggunaan Anda merasakan ada yang kurang beres, segera tanyakan pada dokter.
5.      Gunakan produk yang terpecaya, yang dapat Anda andalkan
http://content.yieldmanager.com/ak/q.gif





DAFTAR PUSTAKA

Dr Sugiri Syarif, MPA.Kependudukan dan KB, Rineka Cipta,Jakarta;